Header Ads

Kisah Mistis Dibalik Tewasnya 6 Ribu Tentara Jepang di Biak, Papua

Siapapun mungkin tak akan mengira jika di daerah Biak yang letaknya tepat berada di Kabupaten Biak Numfor, Papua ini memiliki situs sejarah Perang Dunia II yang sangat mistis. Situs yang dimaksud adalah dua buah goa alami yang bernama Goa Jepang Lima Kamar dan Goa Binsari. Dimana kedua goa ini memiliki cerita yang sangat ngeri mengenai perang antara tentara Jepang dan tentara Sekutu.

Goa Binsari
Konon, Goa Binsari ini dulunya menjadi benteng pertahanan Jepang untuk melawan Sekutu yang dipimpin oleh Amerika Serikat. Goa inipun memiliki lorong yang bisa tembus hingga Goa Jepang Lima Kamar yang berada di tepi pantai tepat menghadap langsung ke Samudera Pasifik.

Menurun cerita warga setempat, Binsari memiliki arti ‘Perempuan Tua’. Konon, pada saat dahulu ada perempuan tua renta yang mendiami goa ini. Namun nenek tersebut tiba-tiba hilang entah kemana saat Jepang datang dan mendiami Goa tersebut. Itulah mengapa goa yang satu ini diberi nama Goa Binsari.

Pada saat Perang Dunia 2 atau lebih tepatnya pada tahun 1944, tentara Sekutu yang mengetahui keberadaan tentara Jepang didalam goa tersebut langsung melancarkan serangan udara dibawah pimpinan Jenderal Douglas McArthur. Tentara Sekutu menjatuhkan puluhan bom dan bahan bakar tepat berada di atas goa. Dimana pada saat itu kedua goa tersbeut berisi tak kurang dari 6 ribu tentara Jepang. Praktis, 6 ribu tentara Jepang yang berada di sana terbakar hidup-hidup. Tak heran jika saat ini kedua goa tersebut meninggalkan aura mistis yang sangat kuat.

Tengkorak Tentara Jepang
Menurut warga sekitar, sebelum Goa Binsari dan Goa Jepang Lima Kamar dibuka untuk tempat wisata, banyak warga setempat yang melihat kejadian janggal di goa tersebut. Ada yang mendengar suara tentara baris-berbaris, melihat tentara berpakaian putih, hingga terjadinya kesurupan. Goa ini semakin terlihat angker setelah banyaknya tumbuhan ilalang dan akar-akar pohon yang menjuntai menyelimuti goa.

Ransel dan Seragam Tentara Jepang yang Ditemukan di Dalam Goa
Selain kedua goa tersbeut, Biak juga masih menyimpan situs yang memiliki aura mistis, yakni Monumen Perang Dunia II yang terletak 2 km dari Goa Binsari. Monumen ini sengaja dibangun oleh keluarga tentara Jepang untuk mengenang anggota keluarga mereka yang meninggal secara tragis. Dibawah monumen terdapat sebuah lorong sepanjang 10 meter, dimana didalamnya terdapat puluhan kaleng besi setinggi 50 cm yang berisi serpihan tulang belulang para tentara Jepang. Didepan monumen juga terdapat puluhan memorabilia berupa papan nama kayu, foto, dupa, hingga beberapa peninggalan mendiang tentara Jepang yang diletakkan oleh keluarganya.

Foto Tentara Jepang yang Menjadi Korban

Menurut penjaga monumen, disekitar Monumen Perang Dunia II juga sering terjadi penampakan. Dia bercerita jika warga sekitar juga sering mendengar langkah baris berbaris para tentara ketika malam hari dan teriakan minta tolong. Bahkan ada beberapa warga yang pernah mendengar suara tangisan dari tentara yang ingin dipulangkan ke Jepang. Selain itu, tiga tiang bendera yang dipasang di depan monumen tersebut juga sering bergerak sendiri meskipun tak ada angin yang berhembus.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.