Makam Kuno Ditemukan di Semarang, Cerita Mistis pun Berkembang
Sebuah
makam kuno berumur dua abad ditemukan pada kedalaman dua meter di
kawasan pemakaman umum Kiai Senarai, di Dukuh Nangeng, Kelurahan Kudu,
Kecamatan Genuk, Semarang. Warga meyakini makam tersebut milik Syech
Habib Abdul Jabar.
"Makam
tersebut sudah ada sejak tahun 1808 dimana di daerah sini adalah medan
perang melawan penjajah," kata sesepuh desa, H. Muhammad Soleh di lokasi
Penemuan
makam tersebut berawal dari warga yang akan menggali lubang kuburan
baru dan menemukan bongkahan batu nisan. Warga tersebut lalu melaporkan
hal itu ke H. Muhammad Soleh yang dilanjutkan ke guru spiritualnya,
Habib Nur Salim.
"Sebelum
diberitahu warga, empat bulan lalu saya sudah mendapat 'bisikan' bahwa
akan ada makam aulia (orang suci) yaitu Syech Habib Abdul Jabar di Dusun
Nangeng," kata Habib Nur Saleh.
Karena
kepercayaan akan hal mistik masih kental di Dusun Nangeng, maka atas
permintaan Habib Nursaleh, warga mengadakan pengajian pada Kamis (3\/5)
malam.
"Saat pengajian tiba-tiba semua warga yang hadir tangannya menjadi basah dan wangi," ungkap H. Muhammad Soleh.
"Karena hal itu warga semakin percaya," imbuhnya.
Setelah
mengalami kejadian mistis dan mendapat saran dari Habib Nur Saleh,
warga dusun Nangeng pada Jumat (4\/5) siang menggali kuburan tersebut.
Dalam lubang yang digali sekitar dua meter warga menemukan makam tua
yang masih utuh.
"Makamnya
seperi terbuat dari batu karang. Yang aneh adalah makam tidak menghadap
kiblat seperti makam lainnya, tapi justru serong dari kiblat," ungkap
salah satu warga.
Makam yang diduga milik Syech Habib Abdul Jabar dibongkar warga untuk dinaikkan dan dijadikan tempat ziarah bagi warga.
"Dengan
diangkatnya makam tersebut semoga jadi banyak yang tahu dan warga tidak
perlu jauh-jauh untuk ziarah," jelas sesepuh desa.
Meski
sudah berhasil diangkat dan dipercaya sebagai makam kuno milik tokoh
agama oleh warga. Belum ada kepastian dari aparat desa apakah makam
tersebut memang makam kuno atau bukan.
sumber : http://news.detik.com/
Post a Comment