Kisah Legenda Permainan Memanggil Hantu Daruma San
Di Indonesia, permainan jailangkung sudah menjadi salah satu legenda mistis yang masih dipercaya sampai sekarang ini. Sementara kalau di Jepang salah satu permainan memanggil hantu adalah Daruma San.
Daruma San di Jepang, sebenarnya hampir sama dengan permainan petak umpet di tanah air. Hanya saja cara bermainnya berbeda dan yang ditemani bermain petak umpet adalah hantu. Menurut kisahnya, daruma san adalah permainan yang berbahaya, bukan hanya karena bermain sama hantu tapi juga karena dampak buruk yang bisa terjadi bagi siapa pun yang memainkannya.
Menurut legenda, permainan daruma san yang sampai sekarang masih cukup kesohor di Jepang ini sudah mulai dilakukan sejak puluhan tahun lalu. Dikisahkan kalau dulu, pernah ada seorang wanita yang secara misterius ditemukan tewas di dalam kamar mandi dengan posisi tertelungkup di dalam bathtub dan dengan salah satu bola mata yang tertancap di kran air. Konon menurut cerita dari mulut ke mulut si wanita yang sepertinya masih remaja sedang bermain petak umpet, tapi karena licin ia terjatuh dengan posisi wajah menghantam kran air. Sejak saat itu konon, hantunya akan meneror siapa saja yang berani bermain dengannya.
Kalau Berani Ini Cara Memainkan Daruma San
Untuk memainkan permainainan legendaris ini sebenarnya tidak sulit, karena menurut kisahnya Anda yang berani mencoba hanya harus berada di kamar mandi dan duduk di tengah bathtub yang sudah terisi air. Setelah itu Anda juga harus duduk dengan menghadap kran air dan karmas dengan air yang keluar dari kran sambil menutup mata dan menyebutkan “Daruma san jatuh” secara berulang-ulang sampai Anda mulai membayangkan sosok hanta wanita berambut panjang dengan salah satu bagian mata bolong.
Konon semakin hari, sosok hantu Daruma akan makin mendekati tubuh Anda. Kadang Anda bisa merasakan rambutnya dari belakang tubuh tapi kadang pula dari bahu Anda. Sayangnya, sampai sekarang cara mengakhiri permainan ini belum ditemukan. Ada yang percaya kalau pemain harus lebih dulu melihat hantunya dan mengatakan “tomare” yang berarti berhenti, ada pula yang mengatakan “kitta”. Namun menurut legenda, sekali pemain melihat wujud hantunya maka dia tidak akan bisa melepaskan diri dari terornya.
Post a Comment